SMKN Wonosalam Kirimkan Peserta Didik Berprestasi ke LKS Tingkat Provinsi Jawa Timur 2025
Wonosalam, 24 April 2025 – SMK Negeri Wonosalam kembali mencatatkan kiprah positifnya dalam pengembangan kompetensi peserta didik melalui ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Pendidikan Menengah Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2025. Pada tahun ini, sekolah mengirimkan Dio Putra Pratama, peserta didik kelas XI TPM 1, untuk bertanding di bidang Mechanical Engineering CAD.
Lomba Kompetensi Siswa (LKS) adalah ajang tahunan bergengsi yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melalui Dinas Pendidikan Provinsi, dengan tujuan untuk menyeleksi dan mengapresiasi peserta didik terbaik dari jenjang SMK, SMA, MA, dan MAK dalam berbagai bidang keahlian. Ajang ini menjadi tolak ukur pencapaian kompetensi peserta didik sekaligus persiapan menuju LKS tingkat nasional, bahkan ke ajang internasional seperti WorldSkills.
Kompetisi Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Pendidikan Menengah Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2025 bidang Mechanical Engineering CAD berlangsung sejak tanggal 21 hingga 24 April 2025 di SMK Negeri 1 Singosari, Malang. Dio bertarung bersama perwakilan dari berbagai SMK se-Jawa Timur dalam menunjukkan keahlian mereka dalam bidang desain teknik mesin berbasis komputer.
Bidang Mechanical Engineering CAD (Computer-Aided Design) merupakan salah satu cabang lomba yang menuntut keterampilan peserta dalam membuat dan mengembangkan desain mekanik dengan menggunakan perangkat lunak desain profesional. Keahlian ini sangat relevan dengan kebutuhan industri modern yang menuntut tenaga kerja terampil di bidang perancangan dan manufaktur berbasis digital.
Kepala SMKN Wonosalam Ibu Itha Pujiarti, S.S., M.Pd. menyatakan bahwa keikutsertaan Dio dalam LKS JATIM 2025 adalah wujud nyata dari pembinaan prestasi peserta didik dan bagian dari upaya SMK Negeri Wonosalam dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di dunia kerja. “Kami bangga Dio mewakili SMK Negeri Wonosalam dan semoga ini menjadi inspirasi bagi peserta didik lain untuk terus berkembang,” tuturnya.
Guru Pembimbing Lomba Bidang Mechanical Engineering CAD SMK Negeri Wonosalam, Ibu Musrifah, S.Pd.Kim, juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras Dio. “Dio menunjukkan semangat dan ketekunan luar biasa dalam mempersiapkan diri. Ia terus mengasah kemampuan CAD-nya dengan tekun, dan saya yakin ia siap menghadapi tantangan di ajang provinsi ini,” ujarnya.
Partisipasi Dio dalam LKS JATIM 2025 ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga pembuktian bahwa pendidikan vokasi mampu melahirkan generasi muda yang unggul dan siap bersaing secara global.
